Halaman

Kamis, 01 Oktober 2020

Cerita "signal" yang menjadi teman di PembaTIK Level 2


 Setelah menerima berita kelulusan di Level 1, awal Mei saya daftar lanjutan PembaTIK Level 2. Di Level 2 ini drama baru mulai banyak yang hadir. Tiba-tiba jaringan Hp ngadat padahal sudah isi full kuota, fikirku mungkin karena ada "operator" baru yang masuk, akhirnya demi kelancaran kegiatan simcard jadi bertambah. 

Mempelajari modul akhirnya berjalan dengan lancar, seminggu sebelum batas waktu pengumpulan tugas Vlog dikerjakan dengan banyak bantuan dari teman-teman. Mulai dari teman yang dadakan jadi penata gaya, kameramen, dan editor. Luar biasa memang bantuan dari teman-teman yang dari Pak Anca yang selalu siap menjawab pertanyaan "aneh"ku, Bu Halima yang selalu on ketika diminta cari lokasi, dari Bu Lina yang otodidak jadi kameramen serta pemilihan sudut, dan banyak lagi teman-teman yang tidak dapat saya sebutkan namanya satu per satu.

Pada akhirnya, Vlog yang sudah jadi harus saya ulang sendiri karena banyak nya kesalahan yang saya temui, karena lingkungan saya rame dengan rutinitas keseharian di tambah dengan waktu itu ramadhan, pemilihan tempat menjadi hal tersulit saat merampungkan tugas.

Sampe pada hari terakhir pengumpulan tugas, dengan dukungan penuh dari suami yang menemani serta membantu mencari signal mulai jam 9 malam sampai akhirnya kami harus berteduh karena kehujanan. "Hujan makin deras.." terdengar lirih suara suamiku pada dirinya sendiri. Menunggu hujan reda, saya hanya terdiam memandang Hp dengan layar "Tugas berhasil dikirimkan.." (kurang lebih) kemudian berucap "Maaf dan Terimakasih.." pada suami dalam hati. Kurang lebih pukul 00.38 kami memutuskan pulang dalam rintik hujan.

Untuk hasil saya tidak berharap banyak, yang terpenting bagiku saat itu adalah menyelesaikan tugas semaksimalnya..


0 komentar:

Posting Komentar